BELAJAR LANGSUNG DARI PUSAT DATA CUACA, MAHASISWA TADRIS IPA UIN MADURA EKSPLORASI DUNIA METEOROLOGI DI BMKG MALANG

• Diposting Oleh Admin TIPA
• Kamis, 13 November 2025
• Dilihat 29 Kali

Malang — Mahasiswa Program Studi Tadris Ilmu Pengetahuan Alam (IPA) UIN Madura melaksanakan Pembelajaran Luar Kelas (PLK) hari kedua di Badan Meteorologi, Klimatologi, dan Geofisika (BMKG) Stasiun Wilayah Malang, Kamis (13/11/2025). Kegiatan ini menjadi sarana pembelajaran kontekstual bagi mahasiswa untuk memahami penerapan ilmu sains secara langsung dalam sistem pengamatan cuaca dan iklim nasional.

Kegiatan diawali dengan penyambutan di aula utama oleh Kepala BMKG Stasiun Malang yang menjelaskan peran strategis BMKG dalam kehidupan masyarakat, mulai dari pengamatan cuaca dan iklim, pemantauan kualitas udara, mitigasi bencana, hingga pengembangan teknologi pengamatan modern. Mahasiswa juga diperkenalkan pada berbagai inovasi dan sistem terbaru yang digunakan BMKG sebagai dasar pengambilan keputusan publik.

Ketua Program Studi Tadris IPA UIN Madura, Mohammad Hefni, M.Si, menegaskan bahwa kegiatan PLK ini merupakan bagian penting dari pembelajaran berbasis pengalaman lapangan.

“Melalui pembelajaran luar kelas di BMKG, mahasiswa tidak hanya memahami konsep meteorologi secara teoritis, tetapi juga melihat secara langsung bagaimana data ilmiah dikumpulkan, diolah, dan dimanfaatkan untuk kepentingan masyarakat luas. Ini sangat penting dalam membentuk calon pendidik IPA yang kontekstual dan responsif terhadap isu lingkungan,” ujarnya.

Setelah sesi pengantar, mahasiswa dibagi menjadi tiga kelompok dan didampingi oleh staf ahli BMKG untuk melakukan observasi di taman alat. Di lokasi ini, mahasiswa mempelajari berbagai instrumen meteorologi dan klimatologi, seperti Campbell–Stokes, ARWS (Automatic Rain Water Sample), ASRS (Automatic Solar Radiation Station), hingga lysimeter untuk pengukuran evapotranspirasi. Mahasiswa juga mengamati alat pengukur suhu, kelembapan, arah, dan kecepatan angin, baik yang bersifat manual maupun otomatis dan terhubung dengan sistem digital real time.

Dosen Pembimbing PLK, Rony Harianto, M.Pd, menyampaikan bahwa kegiatan ini memberikan pengalaman belajar yang bermakna bagi mahasiswa.

“Observasi langsung di BMKG membuat mahasiswa lebih mudah memahami keterkaitan antara teori yang dipelajari di kelas dengan praktik lapangan. Pengalaman ini akan menjadi bekal penting bagi mereka, baik sebagai calon guru IPA maupun sebagai individu yang peka terhadap fenomena alam dan perubahan iklim,” jelasnya.

Kegiatan PLK ditutup dengan sesi tanya jawab dan foto bersama staf BMKG Stasiun Malang. Melalui kunjungan ini, mahasiswa Tadris IPA UIN Madura memperoleh gambaran nyata tentang dunia kerja di bidang meteorologi dan klimatologi serta menyadari pentingnya ketelitian, akurasi, dan observasi ilmiah dalam mempelajari fenomena alam.